-->

Notification

×

Kategori Berita

CARI BERITA

Iklan

Iklan


Iklan






Mahasiswa KUKERTA Universitas Abdurrab Berhasil Rebut Simpati Masyarakat

| Thursday, August 31, 2023 WIB | Last Updated 2023-09-12T07:02:01Z

Photo Bersama: Mahasiswa/i KUKERTA Universitas Abdurrab Pekanbaru Melakukan Photo Bersama Dengan Para Pelajar Sekolah Dasar dan Tokoh Masyarakat. (31/08)

Kampar, Ditengah-tengah perkembangan teknologi yang semakin canggih dan kuatnya budaya asing yang masuk, Mahasiswa/i Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Universitas Abdurrab Pekanbaru berikan perhatian dalam bentuk pesta budaya kepada para pemuda untuk mempertahankan seni dan Budaya asli Desa Kuok dengan tema "Lomang Tasandau Ditunggu Pemanggangan. (31/08)


Menurut ketua Koordinator mahasiswa KUKERTA Tengku Iqbal Pradinata ketika dikonfirmasi menyampaikan "Hanya sedikit pemuda pemudi yang peduli tentang kebudayaan Pergeseran adat dan budaya tampaknya telah merubah pandangan anak milenial sehingga lebih memilih mengikuti budaya asing", Sebutnya. 


Dalam mengahadapi hal tersebut ia dan kelompoknya memberikan perhatian lebih terhadap permasalahan tersebut dan dan mencoba membuat trobosan baru dengan mengadakan acara pesta budaya yang bertujuan untuk melestarikan budaya asli daerah atau Desa Kuok serta menyadarkan generasi muda akan adanya budaya dalam kehidupan bermasyarakat yang bekerja sama dengan pemuda pemudi dan tokoh masyarakat Dusun Sungai Maki. 


Adapun kegiatan yang dilakukan guna pelestarian budaya tersebut yakni Pembuatan Lomang dan Galopuong kuliner Khas Kuok yang saat biasanya diproduksi oleh masyarakat Kuok ketika lebaran, Drama, Ratapan, Vocal Solo lagu daerah, penampilan video budaya asli daerah Kuok, Pameran TOGa dan Jamu Instan, Tarian, serta pengecekan tekanan darah gratis. 


Dalam kegiatan tersebut turut juga dimeriahkan oleh penampilan-penampilan dari sekolah yang ada di lingkungan Pemerintahan Desa Kuok dan Desa Persiapan Pulau Belimbing.


Kegiatan ini dihadiri juga oleh kepala desa kuok dan kepala desa persiapan dan seluruh perangkat desa, dusun dan instansi-instansi yang ada dibawah naungan pemerintahan Desa Kuok, Pemangku Adat Kuok, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat, serta Mahasiswa/i KUKERTA Tengku iqbal pradinata, Alfiza Rahmanita Masrizal, Annur Azira Rosi, Rahmi Tanesha, Ayu Sapitri, Rizky Haditya, Dewi Nur Aisyah, Gabriella, Wahyu Firmansyah, Heni Wiyandari, Wahyu Rahman, Indri Apriyani, Wenny Delma, Masrizal


"Kami berharap kegiatan-kegiatan positif seperti ini bisa terus diselenggarakan secara terus menerus dilakukan oleh pihak terkait seperti "Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Dinas Pariwisata" sehingga potensi yang besar ini tidak hilang begitu saja karena Desa kuok memiliki potensi yang besar dalam bidang pariwisata, dan menurut kami untuk menjadi desa atau kabupaten yang unggul bukan hanya pariwisata nya namun budayanya juga harus diperhatikan karena apabila pariwisatanya maju tentunya bisa membantu meningkatkan ekonopmi masyarakat daerah dan mampu menyelamatkan generasi penerus bangsa "Saatnya yang muda berbudaya". (Jri)