Kampar – PT PLN (Persero) terus mengakselerasi transformasi layanan digitalnya demi menghadirkan kemudahan dan transparansi optimal bagi pelanggan. Melalui aplikasi PLN Mobile, salah satu fitur unggulan yang didorong pemanfaatannya adalah SwaCAM (Swadaya Catat Meter), layanan pencatatan angka stand kWh meter secara mandiri, khusus untuk pelanggan listrik pascabayar. (02/10)
Dengan fitur inovatif ini, pelanggan tak perlu lagi bergantung pada jadwal kunjungan petugas untuk mencatat meteran. Mereka cukup memotret angka stand kWh meter menggunakan ponsel, memasukkan data melalui aplikasi, lalu mengirimkannya. Data ini kemudian akan langsung diproses oleh sistem PLN sebagai dasar perhitungan estimasi tagihan listrik bulanan mereka.
Manager PLN UP3 Bangkinang, Tri Haryanto, menjelaskan bahwa SwaCAM adalah wujud komitmen PLN dalam menyajikan layanan yang lebih modern dan transparan.
“Fitur SwaCAM hadir untuk memberikan kemudahan, kecepatan, dan yang utama, transparansi bagi pelanggan. Dengan layanan ini, pelanggan dapat mencatat meterannya secara mandiri sehingga tagihan listrik yang diterima akan lebih akurat, sesuai dengan konsumsi aktual mereka,” ungkap Tri.
Panduan Mudah Menggunakan SwaCAM di PLN Mobile
Pencatatan mandiri melalui SwaCAM sangatlah praktis. Berikut adalah langkah-langkahnya di aplikasi PLN Mobile:
1. Unduh dan buka aplikasi PLN Mobile, lalu daftar atau login akun.
2. Pilih menu “Catat Meter” pada halaman utama.
3. Klik “Mulai SwaCAM”.
4. Ambil foto angka stand kWh meter dengan jelas dan pastikan angkanya terbaca.
5. Pilih atau masukkan ID Pelanggan yang relevan.
6. Input angka stand kWh meter secara manual, sesuai hasil foto.
7. Kirim data untuk diproses oleh sistem.
Penting untuk dicatat, fitur pencatatan mandiri ini memiliki jendela waktu yang spesifik. Pelanggan hanya dapat menyampaikan data setiap bulan pada periode tanggal 23 hingga 27. Apabila pelanggan tidak mengirimkan data dalam rentang waktu tersebut, pencatatan akan kembali dilakukan secara otomatis oleh petugas PLN.
Lebih lanjut, Tri Haryanto menegaskan bahwa implementasi SwaCAM bukan hanya menawarkan kemudahan individual, tetapi juga secara kolektif meningkatkan transparansi dan mendorong efisiensi pelayanan secara keseluruhan.
“Di wilayah kerja UP3 Bangkinang, kami mengajak seluruh pelanggan untuk memanfaatkan layanan ini secara aktif. Semakin banyak pelanggan yang menggunakan SwaCAM, semakin baik pula kualitas layanan yang bisa kami hadirkan, sejalan dengan kebutuhan masyarakat di era digital,” pungkas Tri.
Kehadiran fitur SwaCAM merupakan bagian integral dari transformasi digital PLN untuk menghadirkan layanan kelistrikan yang cepat, praktis, dan akurat, menandai langkah maju dalam pelayanan pelanggan pascabayar. (Rls)
