Kampar— Berikan akses listrik yang aman untuk menunjang aktivitas sehari-hari, PT.PLN (Persero) sambungkan listrik gratis bagi 10 keluarga kurang mampu di Kabupaten Kampar dan Rokan Hulu melalui program Light Up The Dream. (21/08)
Program Light Up The Dream merupakan bantuan penyambungan listrik tanpa biaya yang sepenuhnya berasal dari donasi para pegawai PLN guna memerdekakan sesama di bulan kemerdekaan.
Gerakan ini bertujuan meringankan beban masyarakat kurang mampu sekaligus memberikan akses energi listrik yang aman dan andal sebagai penunjang aktivitas sehari-hari.
Bagi penerima manfaat, hadirnya listrik bukan hanya sekadar menyalakan lampu saat malam tiba, tetapi juga membuka peluang untuk meningkatkan taraf hidup, mulai dari mendukung anak-anak belajar lebih nyaman hingga menunjang kegiatan ekonomi keluarga.
Manager PT PLN (Persero) UP3 Bangkinang, Tri Haryanto, menjelaskan bahwa Light Up The Dream lahir dari inisiatif dan kepedulian para pegawai PLN, yang kemudian dijalankan secara terarah agar benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat kurang mampu.
“Kami ingin momentum HUT ke-80 Republik Indonesia ini menjadi pengingat bahwa kemerdekaan sejati adalah ketika seluruh rakyat bisa merasakan terang dan manfaat listrik. Melalui Light Up The Dream, insan PLN hadir membawa harapan dan energi kehidupan bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ungkap Tri.
Ia juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pegawai PLN yang telah berkontribusi dalam program ini.
“Semoga semangat berbagi ini terus menyala, menjadi energi kebaikan, dan menginspirasi kita semua untuk menghadirkan kemerdekaan energi bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Kebahagiaan terpancar dari para penerima manfaat. Khairul Zikri, warga Desa Kampung Baru, Pulau Jambu, Kabupaten Kampar, mengaku sangat bersyukur rumahnya kini telah teraliri listrik PLN.
“Alhamdulillah, rumah kami kini terang. Anak-anak bisa belajar dengan lebih baik, dan kami lebih nyaman beraktivitas di malam hari. Terima kasih PLN, semoga semakin jaya,” ujarnya penuh haru.
Hal serupa juga dirasakan oleh Ekayani, warga Desa Pematang Tebih, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, yang sehari-hari mengurus rumah tangga sekaligus membantu perekonomian keluarga dengan usaha kecil-kecilan.
“Sebelum ada listrik, kami hanya menggunakan lampu minyak. Sekarang, dengan adanya listrik PLN, aktivitas rumah tangga jauh lebih mudah dan usaha saya bisa lebih berkembang. Semoga PLN terus maju dan semakin banyak masyarakat yang terbantu,” ucap Ekayani dengan mata berkaca-kaca.
Dengan semangat kemerdekaan, gotong royong, dan kepedulian, Light Up The Dream menjadi bukti nyata bahwa PLN tidak hanya menghadirkan listrik sebagai kebutuhan dasar, tetapi juga sebagai cahaya harapan dan wujud nyata kemerdekaan energi bagi masyarakat yang selama ini hidup dalam keterbatasan.
