-->

Notification

×

Kategori Berita

CARI BERITA

Iklan

Iklan


Iklan



Wagubri Edy Natar Nasution Sosok Pemimpin Tegas dan Agamis

| Rabu, September 14, 2022 WIB | Last Updated 2022-12-03T10:52:00Z

PEKANBARU - Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman apresiasi Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution, karena hingga kini masih dipercaya dan diberikan kesempatan untuk menjadi pemimpin serta mengabdi untuk masyarakat dan negara.

Jenderal Dudung mengatakan, kepercayaan dan kesempatan tersebut tidak lepas dari izin Allah SWT sebagai anugerah atas kerja keras Edy Natar Nasution yang selalu menjalankan amanah dengan konsisten dan penuh keiklasan. Anugerah itu menjadi pemimpin daerah, dalam hal ini sebagai Wakil Gubernur Riau yang merupakan pilihan dan kepercayaan dari masyarakat langsung.

“Anugerah ini juga sangat patut di terima Wagubri Edy Natar Nasution, ini juga sesuai dengan jasa dan pengabdian sebelumnya yang selalu dijalankan dengan serius dan penuh rasa ikhlas,” kata Dudung, Selasa (13/9/2022) di Pekanbaru.

Tidak hanya itu, Dudung juga mengatakan jika H Edy Natar Nasution, merupakan sosok senior yang baik di mata para junior. Termasuk ia sendiri yang pernah bertugas di tempat yang sama.

“Beliau juga merupakan abang dan teman bagi para juniornya yang selama ini dinilai memilki sikap tegas, berani, konsisten, dan taat menjalankan perintah kedinasan, serta agama,” ujarnya.

Lebih lanjut Jenderal bintang 4 ini mengatakan, selaku pembina Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD), ia mengakui jika kiprah Edy Natar sebagai purnawirawan TNI AD berhasil melakukan terobosan-terobosan yang bermanfaat bagi masyarakat. Termasuk di Provinsi Riau yang diharapkan bisa terus ditingkatkan untuk kemajuan masyarakat maupun daerah setempat. 

“Kita berharap dan mendoakan, agar di sisa masa jabatannya sebagai Wakil Gubernur Riau ini, selalu diberikan kesehatan, kekuatan dan kelancaran sehingga dapat memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat Riau,” tutupnya.

Sementara, Wagubri Edy Natar Nasution merasa bangga bertemu dengan Jenderal Dudung. Ia mengatakan, pertemuan tersebut merupakan pertemuan yang sangat mengesankan, setelah 22 tahun berpisah sejak tahun 1996 silam, ketika bertugas di Departemen Staf Pusdikif, Pussenif, Bandung.

"Waktu itu, beliau merupakan bawahan dan anak buah saya, di mana saya berpangkat Mayor beliau berpangkat Kapten. Hari ini beliau sudah dalam posisi sebagai orang nomor satu di TNI AD. Maka itu saya merasa sangat bangga dengan beliau ini," katanya.

Mantan Danrem 031 Wira Bima ini, juga mengatakan, tidak ada yang berubah dari Jenderal Dudung, meski saat ini sudah menjadi orang nomor satu di TNI AD. Khususnya, terkait sikap dan etika yang selama ini juga dikenal sosok yang ramah.

"Hal itu juga saya rasakan melalui pelukan yang beliau berikan saat saya menyambut kedatangan beliau yang terasa sebagai pelukan antara seorang abang dan adik.

Yang pasti, dalam pertemuan ini mengingatkan kami pada nostalgia 22 tahun lalu. Saya juga mengucapkan, selamat datang dan selamat bertugas di Bumi Lancang Kuning, semoga selalu dalam rido dan lindungan Allah SWT," tutupnya.(MC)